Makluman

Laman perkongsian ilmu, pemurnian akidah, membanteras perbomohan, tolong menolong dan perubatan alternatif menurut Islam dan tradisional untuk mencari redha Allah SWT
Free Image Hosting

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ pembaca mukmin sekelian

.
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Selamat datang ke Laman Emjay. Selamat membaca dan semoga Allah memberikan taufik, hidayah, rahmat dan berkat kepada para pembaca sekelian.

Aku telah tinggalkan pada kamu dua perkara. Kamu tidak akan sesat selama berpegang kepada keduanya, (iaitu) Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya.

Friday 17 November 2006

Berusaha melalui bomoh / dukun / para normal



Dihantar Oleh : abrar
"Oleh Cyber Moslem Salafy


TANYA : Kami sering menyaksikan beberapa kaum Muslimin mendatangi para normal atau
dukun untuk meminta penyembuhan dari sakit atau menunjukkan barang-barang mereka yang hilang dan menunjukkan orang yang mengambilnya. Kadangkala mereka mendatangi tukang-tukang sihir, meminta kepada mereka agar memisahkan sepasang suami isteri atau meminta hal-hal lainnya. Apakah perbuatan seperti ini dibolehkan syariat? Kami mohon agar dijelaskan dengan dalil-dalilnya !

JAWAB : Perbuatan semacam itu menunjukkan kebodohan pelakunya tentang tauhid sebab barang siapa yang menegakkan nilai-nilai tauhid, maka hatinya akan bergantung kepada Allah. Jika sakit, ia akan berdoa kepada-Nya sebagaimana firman Allah swt :

Dan apabila aku sakit, maka Dia lah yang menyembuhkannya. (As Syu`ara : 80)

Kemudian ia mencari pengubatan yang dibolehkan dalam syariat. Dalam sebuah hadis Rasulullah bersabda :

Tiadalah Allah menurunkan sebuah penyakit kecuali Allah menurunkan ubat penawarnya. (HR. Bukhari dari Abu Darda` dan lainnya)

Dalam riwayat lain disebutkan

Dan janganlah kamu berubat dengan perkara yang haram

Dalam riwayat lain berbunyi :

Sesungguhnya Allah tidak menjadikan perkara haram sebagai ubat. (Lihat di dalam
Silsilah hadis Shahih No 1633 dan 2881)


Para normal adalah orang-orang yang mengaku mengetahui perkara yang ghaib (ilmu
ghaib), biasanya disebut `arraf, iatu tukang-tukang ramal atau tukang sihir. Mereka mempergunakan kerikil-kerikil, garis-garis di tanah atau paha kambing atau biri-biri yang telah dimakan sebagai alat meramal. Masyarakat umum, biasanya membezakan antara tukang ramal dengan dukun.

Orang-orang yang mendatangi mereka ada dua macam, iaitu :

1. Hanya sekadar bertanya.
2. Bertanya dan meyakini kebenaran ucapan dukun dan tukang ramal tersebut.

Saksi bagi yang pertama adalah tidak diterima solat mereka selama 40 hari. Dalilnya adalah hadis Rasulullah saw beliau bersabda

Barang siapa yang mendatangi tukang ramal lalu bertanya kepadanya tentang
sesuatu, maka tidak diterima solatnya selama 40 hari.
(HR Muslim dari sebahagian
Isteri Rasulullah Saw)

Adapun yang kedua hukumnya adalah kafir. Dalilnya adalah hadis Nabi saw yang
berbunyi :

Barang siapa yang mendatangi para normal lalu membenarkan ucapan-ucapannya,
maka ia telah kafir dengan apa-apa yang diturunkan kepada Muhammad.
(Hadis
Hasan diriwayatkan di dalam Kitab-Kitab Sunan dari Abu Hurairah). 
Hukumnya jelas kafir sebab dia telah membenarkan dan meyakini ucapan dukun dan tukang ramal tersebut tentang perkara ghaib. Padahal Allah telah mengatakan :

Dia adalah Tuhan yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan
kepada seorang pun tentang yang ghaib itu kecuali kepada Rasul yang diredai.

(Al-Jin : 26-27). 


Sedangkan tukang sihir dia jelas bukan seorang Rasul, melainkan seorang pendusta dan tukang bohong. 

Dalam ayat lain Allah telah menegaskan :Dan pada sisi Allah lah kunci-kunci semua yang ghaib, tak ada yang mengetahuinya melainkan Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan dan tidak sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahui, dan tidak jatuh sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata.(lauhul mahfudz)
(QS. Al An `am: 59).


Di dalam sebuah hadis disebutkan :

Kunci-kunci perkara ghaib ada lima, tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah.
Sesungguhnya Allah hanya pada-Nya saja lah pengetahuan tentang hari kiamat, dan
Dia lah yang menurunkan hujan dan mengetahui apa yang ada di dalam rahim. Dan
tiada seorang pun yang dapat mengetahui dengan pasti apa yang akan
diusahakannya esok. Dan tiada seorang pun yang mengetahui di bumi mana ia akan
mati. Sesungguhnya Allah maha mengetahui lagi maha mengena
l. (Luqman : 34) (HR
Bukhari dari Ibnu Umar)

Dalam ayat lain Allah mengatakan :

Katakanlah tidak ada seorang pun yang mengetahui yang ghaib di langit dan di
bumi kecuali Allah
.... 

(An Naml:65)

Demikian pula firman Allah 
Katakanlah : Aku tidak berkuasa menarik kemanfaatan bagi diriku dan tidak pula berkuasa menolak kemudaratan kecuali yang di kehendaki Allah. Dan sekiranya aku mengetahui yang ghaib, tentulah aku membuat kebajikan-kebajikan sebanyak-banyaknya dan aku tidak akan di timpa kemudaratan. Aku tidak lain hanyalah pemberi peringatan dan pembawa berita gembira bagi orang-orang yang beriman. 
(Al Araf : 188)

Oleh sebab itu, barang siapa yang meyakini kebenaran ucapan-ucapan dukun atau tukang sihir, maka sesungguhnya ia telah mendustakan Al Quran yang secara jelas telah menyebutkan hak-hak khusus Allah dalam perkara-perkara yang ghaib, kemudian hatinya akan terkait dengan tukang-tukang sihir itu serta tidak lagi mengharapkan dan memohon kepada Allah. Dengan demikian hancurlah dunia dan akhiratnya.

Katakanlah : Sesungguhnya orang-orang yang rugi ialah orang-orang yang
merugikan diri mereka sendiri dan keluarganya pada hari kiamat. Ingatlah yang
demikian itu adalah kerugian yang nyata.
 

(Az Zumar : 15)



SYUBHAT-SYUBHAT DAN BANTAHANYA
 


Beberapa orang jahil berkata : Kami mendatangi tukang sihir karena mereka mengabarkan kepada kami berita-berita nyata (benar-benar terjadi)

Bantahannya : 
Orang jahil ini benar-benar lalai, apakah menurut mereka kebenaran itu sama dengan racun di dalam madu atau sama dengan fatamorgana di padang pasir ? Yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi bila didatanginya air itu, dia tidak mendapati sesuatu apapun . Dan didapatinya ketetapan Allah disisinya lalu Allah memberikan kepadanya perhitungan amal-amal dengan cukup. 
(An Nur :39)

Rasulullah saw telah menjawab syubhat mereka dalam sebuah hadis dari Aisyah, ia berkata: Beberapa orang bertanya kepada Rasulullah saw tentang dukun. Beliau menjawab, : Mereka tidak punya sandaran apa pun. Mereka berkata : Ya Rasulullah, mereka menceritakan kepada kami tentang sesuatu dan ternyata benar-benar terjadi!? Rasulullah saw berkata:

Itu adalah kalimat haq (perintah dan ketetapan Allah -Pent) yang dicuri oleh bangsa jin kemudian mereka membisikkannya ke telinga pengikutnya (dukun, paranormal, tukang ramal dan sejenisnya -pent). Kemudian mereka mencampur adukkannya
dengan seratus kebohongan.
(HR Bukhari dari `Aisyah)

Betapa banyak fitnah yang terjadi di antara dua pihak disebabkan ucapan seorang dukun yang jahil. Ia membisikkan bahwa harta yang dicuri ada pada si fulan bin fulan, padahal sebenarnya tidak demikian. Akibatnya terjadilah fitnah yang tidak berkesudahan. Ini adalah kerugian dunia dan akhirat. Maha benar Allah dengan firman-Nya :

Sesungguhnya setan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuhmu, karena
sesungguhnya setan-setan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi
penghuni neraka yang menyala-nyala
 

(Faathir :6)

Kami nasihatkan kepada segenap kaum muslimin, apabila mereka tertimpa sebuah musibah, hendaknya mereka benar-benar memohon kepada Allah dan berlindung kepada-Nya di sepertiga akhir malam, antara azan dan iqamat, dan pada waktu sujud.. Sebab waktu-waktu tersebut adalah waktu di kabulkannya sebuah doa. Dan hendaklah mereka meruqyah (iaitu pengubatan pembacaan Al Quran atau dengan doa-doa tertentu-pent) diri mereka dan keluarga mereka dengan doa-doa yang ma`tsur (doa-doa Nabi) pada pagi hari, petang hari, mahupun malam hari ketika hendak tidur. Sebab dzikir dan doa adalah benteng yang kukuh. Jika ia lakukan semua itu, ia masih juga tertimpa musibah, hendaklah ia bersabar ! Karena seluruh perkara yang menimpa seorang mukmin selalu baik baginya. Jika diberi karunia ia bersyukur, jika ditimpa musibah ia bersabar. Seluruhnya baik baginya.
Janganlah sekali-kali ia membenarkan tukang-tukang dusta itu, dan janganlah pula ia lemah hati menghadapi kejahatan mereka. Demi Allah! bukankah Allah berfirman :

Bukankah Allah cukup untuk melindungi hamba-hamab-Nya ? 

(Az- Zumar : 36)

Cukuplah Allah sebagai penolong kita, dan Dia adalah sebaik-sebaik penolong.


18 comments:

  1. MJ...ayah sy kerap sgt pegi jmpe bomoh dgn tjuan utk berubat..tapi x pernah pun dia bawak blk tangkal n azimat..alhamdulillah,penyakit dia 2 pulih..tapi selang 2 3 ari,benda 2 datang blk..so umah bomoh 2 mcm dah jadi umah ke-2 dia..sy nk nasihat,xreti..camne r???

    ReplyDelete
  2. Bomoh tu guna khidmat syaitan. Bila orang berubat dengan bomoh ini, syaitan berusaha membantu bomoh dan pesakit ini melalui sihirnya untuk seolah-olah menghilangkan penyakit pada pesakit. Namun ia bukan penyembuhan yang kekal (macam pain killer sahaja) tetapi sekadar menghilangkan sakit untuk tempuh pendek antara beberapa hari hingga paling lamanya sekitar sebulan. Selepas tempuh ini, penyakit asal akan timbul semula. Inilah namanya permainan silap mata para bomoh bersama pembantu mereka syaitan.

    Boleh dikatakan sebarang rawatan sejenis dengan kaedah ini memang menghasilkan kesan yang menakjubkan secara segera namun semuanya semata-mata tipu daya syaitan. Contoh lain adalah rawatan guna ilmu kuasa minda dan oleh tabib Cina akupuntur. Memang kesan "pulihnya" sangat segera tetapi selepas beberapa hari penyakit asal datang semula. Akupuntur juga adalah satu bentuk rawatan guna sihir oleh bomoh Cina.

    Untuk nasihat ayah tu, mulakanlah dengan bersungguh-sungguh berdoa kepada Allah mohon kemudahan dan kekuatan untuk melaksanakannya. Ayah kalau kaki bomoh, rumah jadi porak peranda. Apabila ayah ibu kerap gaduh kelak adik beradik juga kerap bergaduh dan berselisih faham. Nanti antara ayah dengan anak-anak pun berselisih faham. Begitulah antara azab Allah.

    Sekian Wassalam wallahualam.

    Emjay

    ReplyDelete
  3. Assalamualaikum Ustaz,

    Saya kerap melawat laman ini, dan tulisan ustaz banyak membantu menyedarkan saya dengan tipu daya manusia yang bergelar bomoh.

    Harap tulisan/pengalaman saya ini memberi manfaat kepada pembaca2 di luar sana.

    Saya mempunyai banyak pengalaman dengan pengamal2 perubatan tradisional termasuk mereka yg mengaku berdamping dengan wali2 sembilan kemudiannya panglima2 dan puteri2.

    Saya dan isteri dan beberapa teman yg rapat , di atas ujian Allah, telah di sihir akibat persaingan perniagaan, terdesak untuk berubat maka kami di perkenalkan oleh rakan2 lain yg bersimpati dengan kami dengan pengamal2 perubatan ini.

    Dan kami pula, di atas kononnya keberkesanan cara perubatan ini telah memperkenalkan pula kepada rakan2 senasib yg juga mangsa sihir (semoga Allah akan menyedarkan rakan2 kami ini).

    Terlalu banyak yg kami lalui, sepanjang 1 tahun lebih berubat, kesimpulannya sakit yg lama pergi hanya sementara, tetapi penyakit dan musibah yg baru datang bertimpa2.

    Di awal perubatan kami disuruh bersembahyang hajat, membaca doa2 tertentu, nampak semuanya berlandaskan agama islam berlandaskan al-quran, dan beberapa lama kemudian setelah kami menjadi rapat (boleh kata taksub) dan menjadi murid/pelajar yg istimewa, kami dibekalkan dengan amalan2 doa yg diambil secara diijazahkan dengan mahar yg tertentu. Amalan2 itu harus dibaca lepas sembahyang (kononnya lebih mujarab) dan kami juga di bekalkan beberapa alat-alatan perubatan, kononnya lebih power seperti cincin, minyak dan sebagainya (ada yg percuma dan ada yg di bayar ribuan ringgit), dengan alasan doa, baca quran sahaja tidak mencukupi, mesti ada amalan kebatinan dan alat-alatan perubatan/tangkal/azimat.

    Kemudiannya pula, kononnya kerana keistimewaan kami sebagai murid yg taat, kami diperkenalkan pula dengan pendamping2 wali allah, yang kononnya banyak membantu kami. Dan kami acap kali sentiasa teruja bila dapat bercakap, meminta nasihat/pandangan dengan wali2 allah ini, yg kami gelar datuk, nama2 wali sembilan.. dan berbagai2 lagi.

    Lagi kuat amalan yg kami amalkan dan sembahyang yg kami lakukan maka akan bertambah kuatlah kebatinan dan benteng pertahanan kami dari serangan sihir. Kami juga mampu bersilat (sebelum ini tak pernah belajar silat), menghantar jurusan, buah pukulan secara batin dan secara jarak jauh kepada musuh2 kami. Kerap kali kami melakukannya sesudah sembahyang waktu, kononnya lebih mujarab, ada ketikanya di dlm masjid dan surau sesudah sembahyang jemaah.

    Setelah sekian lama dan selepas mendapat kepercayaan kami, kami secara perlahan telah dipesongkan (setengahnya juga ditundukkan kami melalui sihir), duit ringgit yg lebur usah cerita.

    Kesimpulannya, akibat terkena sihir, maka kami pergi kepada pengamal perubatan yg juga menggunakan sihir untuk melawan sihir, dan lebih teruk lagi, setelah pulih buat seketika (mungkin juga dengan cara mereka berpompromi dengan jin/syaitan), kami disihir/ditundukkan pula untuk taksub percaya kepada kuasa dan kehandalan mereka ini, dan akibat dimomokkan dengan segala musibah yg bakal terjadi kepada kami, dengan mudah kami menyerahkan wang ringgit kepada mereka agar kononnya musibah ini boleh ditepis dengan kuasa mereka tetapi mestilah dengan cagaran wang ringgit. Segala sakit,demam,musibah,perniagaan rugi semuanya kerana jin,hantu,syaitan dan sihir.

    Tapi Allah masih sayangkan kami, sebelum kami terpesong lebih jauh, dan diatas berkatnya doa2 yg kami panjatkan kepada yang Maha Esa, kami di pertemukan dengan seorang ustaz (isterinya juga ustazah) yg menjadi imam di surau dan guru sekolah tahfiz, yang hanya berlandaskan perubatan secara Islam iaitu melalui Al-Quran dan Hadis. Laman web ini juga banyak membantu dalam menyedarkan saya.

    Saya menulis, kerana masih terlalu ramai di luar sana yang mempercayai bomoh2 ini, termasuk rakan2 kami dan ada sesetengah rakan2 kami itu, kami yang memperkenalkan kepada bomoh syaitan ini sehingga ada yg terlalu taksub hingga menjadi murid/pelajar kana

    ReplyDelete
  4. Assalamualaikum wbh sdr akukesal

    Ingatlah bahawa bila Allah ingin memberikan rahmat, ia akan dimulakan dengan musibah. Redhalah dengannya. Setiap yang buruk ada baiknya. Setiap yang buruk ada baiknya.

    Alhamdulillah sdr telah diberikan rahmatNya. Sekiranya sdr bersyukur, insya-Allah akan Allah tambahkan Nikmatnya.

    Saya merasa terharu dengan kisah sdr. Memang begitulah sunnatullahnya apabila kita mensyirikkan Allah melalui kaedah berjumpa bomoh sesat. Saya rumuskan antara azab yang biasa diberikan Allah akibat berbomoh ini:

    1. Gelisah, tidak tenteram, suka menyendiri, fikiran berserabut
    2. Suami isteri sering bertengkar
    3. Anak-anak bertengkar dan kadang-kadang anak-anak bertengkar dengan ibu bapa
    4. Susah nak mengerjakan solat 5 waktu
    5. Duit banyak habis ke bomoh
    6. Kalau berniaga, rezeki lagi terhalang walaupun dah berbagai-bagai pelaris yang di gunakan
    7. Kalau kerja kerajaan, walau pun dapat gaji bulan, duit sentiasa tidak cukup walau sebesar mana gajinya
    8. Perbagai masalah baru dalam kehidupan, pekerjaan, keluarga dan penyakit atau dalam bahasa lain bala yang bertimpa-timpa
    9. Pelbagai gangguan yang bukan-bukan di dalam rumah seperti pelbagai bunyi yang unik dan dalam kes-kes tertentu, ahli keluarga nampak pelbagai hantu dalam rumah seperti di sudut tertentu atau dalam bilik air.
    10. Mengalami pelbagai pengalaman ghaib yang misteri akibat permainan sihir oleh syaitan
    11. Boleh nampak jin, syaitan dengan 2 tanduknya, orang tua macam wali, binatang dan pelbagai imej lainnya hasil dari kerja gangguan syaitan. Ini sebenarnya bukan rahmat tetapi sebenarnya azab!!
    12. Kerasukan / kesurupan
    13. Mimpi dikejar binatang buas.

    Begitulah antara azab yang diterima oleh orang yang berurusan dengan bomoh. Sememangnya sebagaimana yang diceritakan oleh akukesal, saya memang terharu dan memahami apa yang telah dilalui oleh sdr akukesal. Musibah ini memang sangat berat dan sebenarnya ia sangat setimpal dengan dosa yang dilakukan iaitu dosa paling besar dalam Islam iaitu mensyirikkan Allah.

    Saya dengan ini berdoa semoga sdr akukesal dan keluarga akan terus dirahmati, diberkati, diberikan hidayah, taufik, pertolongan dan perlindungan dari Allah dan semoga dapat membebaskan diri secara kekal dari amalan perbomohan ini dan seterusnya dimatikan Allah dalam iman.

    Apa yang sdr lakukan ini bukanlah sesuatu yang mengkhianati atau memasukkan pasir ke periuk nasi bomoh namun apa yang telah dilakukan ini merupakan satu jihad fisabilillah menentang kemungkaran dan semoga Allah sahaja yang berhak membalasnya.

    Dalam Islam jelas bahawa semua bomoh sesat ini layaknya hanya satu iaitu "dipenggal lehernya".

    Saya dengan ini menjemput sdr akukesal dan isteri berkunjung ke rumah saya bertamu pada hari sabtu dan ahad. Insya-Allah banyak yang kita boleh kongsikan. Saya tidak menerima bayaran dalam rawatan saya. Sdr bertamu dirumah saya adalah hak sdr untuk dilayan sewajarnya selama 3 hari. No charges.

    Hubungilah saya melalui email saya yang tertera besar di muka depan laman saya.

    Wassalam wallahualam

    Emjay

    ReplyDelete
  5. Assalamualaikum saudara Emjay...Bolehkah saya tahu cara emjay merawat pesakit yang terkena sihir.....Agak sukar untuk saya ke Johor Baharu seorang diri untuk mendapatkan rawatan. Wassalam.

    ReplyDelete
  6. KUPAS
    TUNTAS



    Fenomena Alam Ghaib / Jin / Kesurupan


    ::Home:: |

    Negeri Seribu HANTU ?? |


    Mengusir HANTU |

    Gejala Gangguan J.I.N |

    Hukum Perkara Ghoib |





    Hikayat Iblis







    RUQYAH
    |


    Sehat Jiwa Raga
    |

    Dialog dg IBLIS |

    Menanggulangi Sihir |


    Hikayah_Iblis.chm |



    Free Mobile Aplicationss |


    <a rel="nofollow" target="_blank" href="http://swaramuslim.net/images/uploads/html/kesurupan/berita.htm#24Apr2006" title="Liputan 6 SCTV : Tiba-tiba saja seorang siswi SMPN 4 Maje

    ReplyDelete
  7. bomoh / dukun / pawang / para normal semuanya PENIPU....

    ReplyDelete
  8. Betul dan mereka adalah dari golongan syaitan manusia yang mencari kawan untuk masuk ke neraka

    ReplyDelete
  9. Assalamualaikum Ustaz. Saya nak betulkan kekeliruan USTAZ. Saya nak tanya samada ustaz pernah di rawat dengan menggunakan teknik akupuntur atau pernah belajar Akupuntur ?"Kalau ada, bolehlah kata seperti yang ustaz tulis:" Akupuntur juga adalah satu bentuk rawatan guna sihir oleh bomoh Cina." Untuk makluman ustaz, saya adalah pelajar dan pengamal perubatan Akupuntur. Tapi saya tidak pernah di ajar guna sihir atau yans seumpama dengannya. Akupuntur menggunakan tusukan jarum pada point-point tertentu, manakala akupressor dan urut refleksi menggunakan urutan atua tekanan pada point-point tertentu, Ustaz boleh rujuk banyak buku-buku mengenai akupuntur di pasaran antarabangsa atau boleh cari dalam internet.,,, Bagi saya kalau tidak pernah belajar dan tidak tahu dengam mendalam mengenai sesuatu, jangan tuduh atau tulis yang kita pasti, itu fitnah namanya dan dosa fitnah itu lebah besar daripada membunuh !!!!!

    sekian dari saya yang fakir,
    AZMI ABDUL RAHMAN
    Pengamal Dan Pelajar Perubatan Akupuntur

    ReplyDelete
  10. Waalaikumussalam wbh

    Saya tidak perlu belajar dan mengamalkan sihir atau aura dan chakra / tenaga dalaman untuk mengetahui bahawa perbuatan amalan ini adalah di larang dalam Islam.

    Saya ingin bertanya kepada sdr yang belajar dan mengamalkan akupuntur, mengapa tidak keluar darah apabila ditusuk dengan jarum akupuntur?? Sebagai langkah perbandingan, cuba sdr ambil dawai logam yang sama saiz dan suruh orang yang tidak belajar akupuntur, cucuklah dimana-mana atau dipoint-point yang sdr sebutkan, keluar darah atau tidak??

    Satu lagi mengapa tusukan jarum akupuntur tidak / atau kurang rasa kesakitan?? Sebagai perbandingan, cucuklah dengan jarum tajam yang halus yang digunakan doktor untuk menyuntik ke tubuh badan, adakah ia tidak / atau kurang rasa kesakitan.

    Saya juga tidak perlu belajar dan mengamalkan amalan berjalan di atas arang kayu bernyala untuk mengetahui bahawa amalan ini adalah sesuatu amalan sihir.

    Sekian wassalam walahuaqlam

    Emjay

    ReplyDelete
  11. Assalamualaikum Ustaz,
    Sebelum saya jawab soalan Ustaz, saya masih ingin tahu samada Ustaz pernah di tusuk dengan jarum akupuntur atau belum. Atau pernah ke melihat saiz jarum tersebut. Untuk pengetahuan, jarum suntikan yang doktor gunakan itu tidak sama saiznya dengan saiz jarum akupuntur. Saiz jarum akupuntur paling besar pun diameternya hanya 0.40 mm dan yang paling halus adalah 0.16 mm berbanding dengan jarum suntikan yang paling halus pun agak besar berbanding dengan jarum akupuntur iaitu 1.270 mm iaitu 3 kali ganda lebih besar dari jarum akupuntur, malah jarum peniti pun lebih besar dari jarum akupuntur. Malah jika dibandingkan dengan dawai logam ,jauh lebih besar dan tidak tajam. Jadi oleh itulah bila kita tusuk kulit ia tidak keluar darah. Walaubagaimanapun tidak semua bahagian orang yang kita tusuk itu tidak mengeluarkan darah. Mengikut pengalaman saya, ada bahagian-bahagian tertentu yang sakit akan mengeluarkan darah itu menunjukkan terdapat darah beku di situ. Kalau tidak percaya boleh tusuk sendiri , walaupun tidak belajar tapi mesti gunakan jarum yang telah di stril kalau tidak akan bahaya kesihatan.
    "Mengapa tusukan jarum akupuntur tidak / atau kurang rasa kesakitan?? jawapannya tidak semua bahagian yang ditusuk tidak merasa sakit. Ada tempat tempat tertentu seperti di tapak kaki dan tangan akan rasa sakit. Satu lagi mengikut pengalaman saya, orang yang sihat akan lebih sensitif iaitu akan merasa sakit jika ditusuk berbanding dengan orang yang sakit. Ini kerana orang sihat sarafnya masih ok jadi ia akan merasa sakit. Dan orang sakit biasanya telah banyak makan ubat dadah jadi saraf nya kurang rasa sakit bila di tusuk dengan jarum yang sangat halus jika dibandingkan dawai atau jarum suntikan doktor.

    Sekian dari orang yang paling bodoh dalam dunia......
    AZMI ABDUL RAHMAN
    Pengamal Dan Pelajar Perubatan Akupuntur

    ReplyDelete
  12. saya sangat berstuju dengan saudara azmi..dan saya menasihati untuk diri saya dan ustaz berilmu tu.kenapa mengatakan semua golongan bomoh pawang dan dukun ,golongan syaitan manusia?adakah semua bomoh dan dukun dan pawang mengamalkan ajaran syaitan?dalam negara kita berkemungkinan ada 2 ribu bomoh dan dukun atau pawang dan yang mengamalkan ajaran salah itu cuma mungkin 2 3 orang je..cuba ustaz tengok saat ini siapa yang banyk menimbulkan masalah?orang2 yang bergelar ustaz..ulama.tengok ajaran2 sesat siapa pengasasnya?bomoh pawang dan dukun adalah nama sahaja..tidak berkaitan dengan amalannya..sekiranya orang itu pengamal herba2 dan di gelar bomoh..bolehkah kita katakan yang ianya adalah syaitan manusia?kalau nak debat tang benda nie saya tkda masalah..

    ReplyDelete
  13. Assalamualaikum wbh

    Soalan saya kepada rheinsan, adakah mana-mana sami buddha yang dikira sebagai orang beriman?? Bomoh juga dikenali dengan panggilan dukun, pengubat alternatif, pengubat tradisional, tabib dan pawang. Ia dapat didefinisikan sebagai orang yang mengubati orang sakit dengan cara kampung dan jampi-jampi yang menyalahi dari sisi Islam. Kebiasaannya mereka ini menggunakan khidmat khadam atau pembantu dari kalangan iblis dan jin.

    Berbeza dengan bomoh, terdapat juga orang yang mengubat dengan perubatan tradisional yang menggunakan tumbuhan dan herba untuk mengubati pesakit dan ini adalah tidak salah dari sisi islam. Pengubat tradisional ini tidak menggunakan jampi yang salah di sisi Islam dan hanya menggunakan jampi yang dibenarkan oleh Islam. Arwah guru saya yang melakukan pengubatan tidak dipanggil orang sebagai bomoh. Mohd Asri Zainal Abidin bekas mufti Perlis sekiranya beliau melakukan perawatan, beliau tidak dipanggil sebagai bomoh.

    Sekian wassalam wallahuaqlam

    Emjay

    ReplyDelete
  14. Bodohnya..

    Tu la.. kalau tak tau bab akupuntur ni, jgn nak merapu... kan dah nampak BODOH..

    ReplyDelete
  15. astagfirullah ustad saya kira ustad sepatutunya matang dalam penilaiannya. cara mentusuk jarum ke tubuh tanpa rasa sakit adalah lebih kepada cara dan teknik bukan kepada sihir.

    akupunktur mengunakan jarum yang sangat halus dan mencucuk nya mempunyai kaedah tertentu di KAWASAN tertentu.Saya pun natural Med nyer student saya tau la ..tak ada baca apa2 pun in fact in medicine, mana ada pakai sihir2 nie smua.. jangan la tuduhmembabi buta ustad.. semua ustad bedal sesat. I was begining to think that you spoke truth but it seems no different than blind assumption...

    Mari kita lihat semula descripsi jarum yang digunakan accupuncture..

    "Most modern acupuncturists use disposable stainless steel needles of fine diameter (0.007" to 0.020", 0.18 mm to 0.51 mm), sterilized with ethylene oxide or by autoclave. These needles are far smaller in diameter (and therefore less painful) than hypodermic injection needles since they do not have to be hollow for purposes of injection. The upper third of these needles is wound with a thicker wire (typically bronze), or covered in plastic, to stiffen the needle and provide a handle for the acupuncturist to grasp while inserting. The size and type of needle used, and the depth of insertion, depend on the acupuncture style being practiced."

    Coba kasi dalil dan dari sudut apa acupuncture adalah sihir, jangan nanti menyesatkan orang tapi padahal ada logical,proven,scientific explanation di sebaliknya cuma anda je tak tau, tak paham, tanak amik tau, tanak amik paham..itu namanyer bodo sombong.. bila zaman dulu orang kata manusia tak boleh ke bulan,mustahil dan merepek..tapi kalau zaman sekarang memang da ada pun disebabkan the right fusion of ilmu,inspirasi,usaha, perlaksanaan,teknologi (dan izin Allah)..bukan diatas sebab2 paranormal..

    ReplyDelete
  16. kenapa panggil emjay ni ustaz..kita pun tak kenal dia...baik jauhi orang macam ni.bahaya

    ReplyDelete
  17. Salam ustaz, andainya bomoh itu menggunakan ayat-ayat al-Quran, boleh percaya tak?

    ReplyDelete
  18. salam,.. jika kita berubat dengan bomoh yang bergelar nenek , boleh ke?

    ReplyDelete